Pigging sewaktu konstruksi
Operasi utamanya adalah pembuangan kotoran, pengukuran lubang internal, pembersihan kotoran, karat, dan millscale, pengisian air untuk hidrotes dan pembuangan air sebelum Commissioning.
a) Pembuangan Kotoran (Debris)
Secara garis besar, segera setelah suatu bagian pipa transmisi komplit, pig dengan didorong udara dimasukkan ke pipa untuk menyapu kotoran. Bagian-bagian yang dibersihkan cukup pendek sehingga tidak memerlukan kompresor yang besar.
b) Pengukuran (Gauging)
Seringkali pada saat pembuangan kotoran, pig dikombinasikan dengan pengukuran untuk mendeteksi penyok (dent) dan tekuk (buckling), untuk membuktikan bahan pipa mempunyai lubang bulat dari ujung ke ujung. Sebagai contoh, pelat alumunium dengan diameter 95% dari lubang nominal dipasang di ujung pig dan setelah digunakan, diinspeksi bekas-bekas di pinggiran platnya.
c) Caliper Pig
Caliper pig digunakan untuk mengukur geometri internal pipa. Tipe pig ini mempunyai susuna tuas yang ditempatkan pada satu dari cupnya. Tuas dihubungkan dengan alat pencatat dalam badan pig, dan sewaktu pig meluncur, defleksi dari tuasnya direkam. Hasilnya lebih detail seperti penetrasi las lingkar, keovalan pipa dan penyok. Badan pig secara nominal kompak, sekitar 60 % dari diameter internal, dikombinasikan dengan cup fleksibel yang memungkinkan pig melewati penyempitan pipa 15 % ke atas. Jenis ini juga dapat digunakan untuk gauging dan lebih aman. Hasil dari rekaman caliper pig dapat digunakan suatu rekaman dasar untuk perbandingan dengan survey yang sama di masa depan.
No comments:
Post a Comment