Wednesday, 15 June 2011

Pembelian Terbaru Real Madrid

Apakah pemain-pemain baru Real Madrid dapat meruntuhkan dominasi Barcelona?

Musim 2010/11 baru saja usai dan Real Madrid sudah mulai membangun kekuatan untuk kampanye 2011/12. Tiga muka baru didatangkan. Daftar pemain incaran juga masih panjang. Tersirat niat kuat dari Jose Mourinho untuk dapat meruntuhkan dominasi Barcelona musim depan. Tapi apakah pemain-pemain barunya dapat membantu mewujudkan mimpi Mou itu?
Nuri Sahin adalah nama pertama yang datang ke Santiago Bernabeu. Ia dibeli murah dari Borussia Dortmund. Kemudian menyusul sesama kolega Bundesliga, mantan pemain Bayern Munich, Hamit Altintop. Yang terakhir adalah sayap kiri Jose Callejon, eks didikan akademi El Real sebelum dilepas ke Espanyol dan kini ditarik kembali.


Sekali lagi Madrid melakukan satu bisnis yang bagus. Tapi apakah pembelian itu dapat berguna? Ini masih diperdebatkan.
Menarik untuk melihat pembelian Madrid kali ini, dimana semua pemain baru adalah mereka yang beroperasi di lini tengah. Ini patut dipertanyakan karena tanpa mereka pun, lapangan tengah Madrid sudah penuh dan mahal. Lini tengah adalah area dimana sumber kekuatan Madrid terletak. Ada empat nama gelandang yang belakangan jarang terlihat mengenakan seragam Putih, Kaka, Esteban Granero, Fernando Gago dan Pedro Leon. Kini bahkan ditambah tiga nama baru.

Tiga pemain baru tersebut memang menjadi senjata tambahan bagi Mou. Namun diyakini kalau mereka tidak akan langsung memegang peran di tim utama. Disinilah letak masalahnya. Mou dikenal sebagai pelatih yang jarang melakukan rotasi. Kapan pun tim intinya sehat dan tersedia, mereka akan dimainkan. Akankah tersedia waktu bagi Sahin, Altintop dan Callejon untuk bermain?


Altintop adalah pemain multi posisi yang serba bisa. Masalah terbesarnya di Bayern adalah ia gagal menemukan konsistensi. Faktor ini yang membuat kontraknya di Jerman tak diperpanjang. Callejon dilepas Madrid ke Espanyol karena ia dinilai tidak memenuhi standar sebagai materi tim inti. Penampilannya bersama Espanyol juga tergolong standar. Sedangkan Sahin tak dipungkiri adalah yang paling menjanjikan diantara mereka bertiga. Namun terlebih dahulu ia harus melewati tahap adaptasi terhadap gaya main dan kultur baru. Ini faktor penghambat.

Sepakbola masa kini adalah permainan tim yang tidak lagi tergantung pada sebelas pemain inti semata namun pemain di bangku cadangan juga berpengaruh besar. Mou tahu itu. Filosofinya adalah memiliki dua pemain di tiap posisi dengan kualitas sama baiknya. Mou juga sadar kalau yang dibutuhkan untuk melengserkan dominasi Barca adalah skuad yang kompetitif dan berkomitmen penuh pada tim. Rotasi adalah kunci. Mou hatus mempelajari ini.

Tiga rekrutan anyarnya mungkin tak akan langsung masuk tim inti atau bahkan mungkin saja hanya menjadi pemain cadangan yang masuk saat dibutuhkan. Tapi kini Mou memiliki skuad besar yang dapat menjadi penentu di pertandingan-pertandingan besar. Rekrutan anyar Madrid memang masih menjadi sebatas kuantitas yang belum konsisten menunjukkan kualitasnya, tapi jika melihat target transfer Barca yang hingga saat ini gagal menunjukkan ambisi besar mereka untuk melanggengkan kekuasaan, Madrid bisa mengambil alih mahkota Blaugrana.

No comments: